Wednesday, 13 February 2013 17:34 |
"Kami masih mencari bukti-bukti, sehingga bisa menunjukkan juga kepada pihak kepolisian dan seluruh pihak yang berwenang bahwa kesalahan Densus 88 ini perlu segera diselesaikan bahkan diakhiri," ujar Wakil Ketua Komnas HAM M Nurkhoiron dalam talkshowHalqoh Islam dan Peradaban (HIP) Edisi 45, Rabu (13/2), di Aula Dewan Pers, Kebun Sirih, Jakarta.
Nurkhoiron pun menyebut beberapa hasil penelusuruan pihaknya. “Di Makasar ada penembakan, padahal korban sama sekali tidak menunjukkan perlawanan, ditembak di depan masjid,” ungkapnya dalam acara yang digelar sebulan sekali oleh Hizbut Tahrir Indonesia.
Ia pun mengaku sedang menelusuri bukti lainnya. “Kami juga menyimpan video yang merekam anak-anak seusia 17 an, disuruh telanjang oleh Densus, dan disuruh lari, kemudian ditembak dari belakang. Ini yang akan saya usut,” bebernya di hadapan sekitar 150 peserta acara yang bertema Bubarkan Densus 88.[]FM/Joy
|
Komnas HAM Tuntut Densus 88

Sosial Media
Paling Dibaca
- Khilafah ITU Pernah Ada
- Problematika desa LEMAH IRENG KU
- GEPENG SANGPENGRAJIN DARI LEMAHIRENG BAWEN
- Bayi-bayi pembangkang dari lemah ireng Bawen
- kisah pemuda dan bidadari
- tv online nasional
- kristenisasi semakin dekat
- penjajahan amerika di negara kita
- Bagi yang galau inilah obatnya(ppt)
- Pemasok Prostitusi Anak Terbesar Di Asia Tenggara